Sabtu, 02 Juli 2011

“ DJARUM INDONESIA OPEN SUPER SERIES PREMIER “ SELANGKAH LEBIH MAJU


Djarum Indonesia Open Super Series Premier kembali akan digelar tanggal 21 s.d 26 Juni 2011, berbeda dengan tahun – tahun sebelumnya, event ini merupakan event bulutangkis terbesar nomor dua di dunia bila dilihat dari jumlah hadiah yang diberikan setelah Korea Open Super Series Premier . Selain itu yang membuat turnamen bertambah nilainya adalah bertepatan dengan pengumpulan point untuk olimpiade London 2012. Naik kelas nya Djarum Indonesia Super Series Premier menjadi sebuah turnamen yang memiliki rangking tertinggi dalam turnamen bulutangkis membuat para atlet elite bulutangkis diwajibkan mengikuti turnamen ini, atlet yang berperingkat 10 besar dunia diwajibkan ikut serta oleh BWF. Lalu apa yang membuat Djarum Indonesia Open Super Series Premier selangkah lebih maju ? jawabannya adalah strategi panitia yang sudah mengajak komunitas bulutangkis dalam turnamen ini. Hal ini masih sangat jarang dilihat dalam sebuah konsep industri olahraga di Indonesia, saya bisa mengatakan bahwa ini yang pertama kali di Indonesia.

Pagi itu para pecinta bulutangkis Indonesia berkumpul hanya untuk mempromosikan Djarum Indonesia Open Super Series Premier, mereka berasal dari Jakarta dan Bandung. Tidak ada rasa lelah dari para komunitas ini, mereka dengan sendirinya mempromosikan turnamen ini karena satu alasan yaitu member dukungan kepada atlet Indonesia yang akan berlaga nanti. Kecintaan mereka terhadap bulutangkis inilah yang menjadi dasar mereka, tanpa biaya yang mahal bahkan tidak mengeluarkan biaya dari pihak panitia terbukti sangat ampuh dalam mempromosikan Djarum Indonesia Opes Super Series Premier. Inilah yang disebut dengan Promotion is Conversation, hal ini karena pihak panitia mampu menghorizontalkan diri dan sadar diri bahwa posisi antara panitia dalam hal ini produsen dan komunitas bulutangkis dalam hal ini konsumen sudah semakin sejajar. Sekarang adalah masa dimana konsumen semakin memegang kendali dan mereka kini pun memiliki media sendiri, mereka bisa jadi promoter dan satu lagi yang harus diingat konsumen juga semakin komunal, saling terhubung di jaringannya dan lebih sosialis.

Disamping itu semua konsep yang diberikan oleh pihak penyelenggara sangat membuat para atlet dan masyarakat yang melihat Djarum Indonesia Open tahun ini memeliki ingatan yang cukup manis, pihak panitia berhasil menciptakan pengalaman yang tak terlupakan bagi mereka. Para atlet dunia diajak mengenakan pakain batik, membuat ukiran, ketupat dan membuat kok dalam acara welcome dinner yang diselenggarakan pihak panitia. Tidak hanya disitu saja, para pemain dunia mengatakan bahwa ketika para penonton Indonesia merupakan penonton yang paling ramai didunia, mereka atlet dunia mengaku senang dengan tampil di sini. Disisi lain penonton pun sangat memiliki pengalaman yang tidak terlupakan dengan kejuaran kali ini. Mereka lebih dekat dengan para atlet dunia, mereka bisa mendukung atletnya dengan media – media yang telah disediakan pihak panitia. Tidak hanya itu konsep “ Planet Badmintion “ yang berada diluar arena sangat membuat para konsumen merasa senang. Bahkan perwakilan BWF mengatakan bahwa Djarum Indonesia Open merupakan turnamen yang terbaik dengan konsep badminton dan entertainment yang sangat baik ditambah dengan dukungan penonton membuat kejuaran ini Sempurna. Dari uraian diatas bisa dikatakan bahwa pihak panitia berhasil menciptakan sebuah pengalaman yang tak terlupakan baik bagi atlet dan konsumen. Pengalaman yang diberikan oleh pihak panitia adalah adalah sebuah nilai yang berupa manfaat emosional, dengan kata lain pihak panitia tidak hanya menyediakan manfaat fungsional saja tapi mampu menawarkan service experience kepada atlet dan penonton.

LALU APA YANG HARUS DIPERBAIKI DARI KEJUARAN INI ???????

Dibalik kesempurnaan penyelenggaran Djarum Indonesia Open Super Series Premier, masih ada yang harus diperbaiki oleh pihak panitia. Mulai dari kebersihan disekitar arena pertandingan, Toilet yang jarang dan susah dicari para penonton serta yang paling diperhatikan adalah adanya diskriminasi terhadap penyandang cacat yang ingin menonton Kejuaaran ini.  Masalah yang terakhir yaitu tentang adanya penyandang cacat yang ingin melihat, namun tidak bisa karena pihak panitia tidak memberikan izin seharusnya tidak terulang lagi dimasa yang akan datang. Industri olahraga sekali lagi adalah sebuah bisnis, dimana dalam bisnis salah satu indikatornya adalah berpikir secara sosial. Jangan sampai kesuksesan Djarum Indonesia Open sukses namun hal – hal seperti ini diluar jangkauan pihak panitia. Indistri olahraga tidak hanya berpikie berapa keuntungan financial yang diraih, Industri olahraga banyak unsur yang terlibat.

Untuk masa yang akan datang Djarum Indonesia Open Super Series sebagai sebuah Industri Olahraga harus mampu memiliki Pola Pikir Bisnis Administrasi, berpikir secara administrasi, berpikir secara ekonomi, berpikir secara komersil, berpikir secara teknologi dan berpikir secara sosial. Ketika 5 pola pikir dalam bisnis ini ditinggalakan satu saja, maka bisa dikatakan bahwa Industri Olahraga itu telah gagal, karena akan merugikan salah satu pihak. Yang berikutnya harus diperhatikan adalah ajak dan rangkul komunitas lebih dekat lagi, ajak komunitas bulutangkis di Indonesia atau bahkan di dunia untuk bersama – bersama duduk menentukan bagaimana konsep acara, menentukan besarnya harga dan lain-lainnya. Dengan mengajak komunitas maka saya yakin Djarum Indonesia Open yang akan datang akan lebih seru. Yang ketiga adalah buatlah konsep yang bisa mendekatkan para atlet dan para penonton, sehingga akan terjadi sebuah pengalaman yang sangat berkesan bagi para penonton, dilain pihak dengan dekat kepada penonton para atlet tersebut dapat mem-branding dirinya sendiri. Dan yang terakhir adalah lakukan riset kepada konsumen bulutangkis di Indonesia. Selama ini saya belum pernah mendengar bagaimana marleting dalam olahraga meriset konsumennya, melihat perilakunya dan gaya hidupnya. Ingat konsumen memiliki karakter yang selalu berubah dan saya rasa di dunia olahraga pun demikian.

Salam Olahraga !!!!!!!!!!
Maju Terus Bulutangkis Indonesia !!!!!!!!!!!
Maju Terus Industri Olahraga Indonesia !!!!!!!!!!!!!!!!!!

Penulis : Joko Purnomo, SAB.